Pengikut

Kamis, 16 Juni 2016

akhirnyaa...kesampean juga ke LOMBOK part 1

Perburuan pantai berikutnya adalah lombok...tung itung itung hmmm lumayan juga ya budget nya melebihi budget ke pantai2 yang udah di kunjungi sebelumnya..

waktu itu pas menjelang anniversary pernikahan kami ke 12 (udah lama juga ya ternyata..hehe) suami kasih PR untuk buat rinciannya antara pake jasa travel plus guide atau sendiri aja semuanya alias ngecer..
ternyata hasilnya gak jauh beda hanya terpaut selisih 1 jutaan lebih hemat ecer, tapiii kekurangan nya harus siap2 repot booking hotel sendiri, booking sewa mobil dan pastinya kebingungan selama disana karena tanpa guide..

akhirnya fixed ambil paketan dari travel tapi gak termasuk tiket pesawat PP deal di tanggal 6 februari 2016, 2 hari sebelum wedding anniversary. seminggu sebelum keberangkatan koq rada galau ya liat cuaca yang sedang extreme2 nya..hujan sepanjang hari plus petir dan angin. ngobrol sama suami dia pun bilang dengan cuaca begini pasti kurang asik di pantai karena curah hujannya masih tinggi, rugi kan udah mahal2 tapi kurang menikmati..

akhirnya kami sepakat menunda sampai musim penghujan berlalu,awalnya agak sedikit kecewa tapi berpositif thinking pasti ini ada hikmah nya. dan ternyataaa...benar! di bulai mei ada kolega suami yang menawarkan free ticket wisata ke bali atau ke lombok..ya pilih lombok lah secara itu yang di idamkan (alhamdulillaaah) dan kalo ke bali memang sudah pernah. sekali lagi ini sudah ketetapan Nya jadi gak perlu ya guys saat impianmu tertunda

singkat cerita berangkat lah kami ke lombok hanya berdua saja, karena kebetulan sulungku sedang UKK dan terpaksa si kecil gak di ajak juga karena khawatir si kaka cemburu,,yaaa itung2 honeymoon lagi deh ya..hihi
kami menginap 3 hari 3 malam, berikut ittinary nya
pesawat PP naik citylink (tiket gratis) tiba di bandara lombok jam 9 pagi dan di jemput oleh bapak jamal dari HD trans dengan mobil inova, bapak jamal ini yang akan jadi supir sekaligus guide selama di lombok





berhubung masih pagi dan belum sarapan, tempat pertama yang di tuju adalah rumah makan..yup kita cari makanan khas lombok nasi puyuang...isinya mirip nasi, ayam suir bumbu pedas, sayuran dan tempe..pokonya menurut saya ini yang paling enak 
lanjut ke desa sade suku sasak .disini kita beli sarung2 tenun asli buatan suku sasak dan dengar cerita tradisi adat istiadat mereka termasuk tradisi kawin lari
di gerbang desa
di balai desa tempat warga sasak berkumpul setiap ada acara adat



di depan mesjid desa sade suku sasak asli

lanjut ke pantai seger dan pantai kuta jarak  tempuh dari desa sade sekitar 20 menit pantai cenderung sepi tapi sangat indah airnya biru dan ombaknya besar tidak cocok untuk berenang  terlihat
 ada beberapa turis asing yang sedang berjemur





di belakang ada patung mandalika lambang legenda putri mandalika




perjalanana di lanjutkan menuju pelabuhan speed boat teluk nara sekitar 1,5 jam dan mampir d rumah makan untuk makan siang, kami pilih menu ayam taliwang harga per porsi sekitar 50 ribu an
berhubung sudah jam 2 kita lanjut naik speed boat menuju gili terawangan dengan jarak tempuh 10 menit saja, biaya sewa speedboat PP 800 ribu



selanjutnya meningap 1 malam di d'javu hotel dengan rate 400 ribu dan ombak sunset hotel 800 ribu, sempat cobain snorkeling juga , karena ketinggalan rombongan public kami sewa yang private biaya nya 800 ribu untuk 1,5 jam snorkling dengan 1 rang pemandu dan 1 orang pengemudi boat dari hotel d javu ke ombak sunset agak jauh pakai transportasi cidomo (andong) Rp 100 ribu sekali jalan atau sewa sepeda 100 ribu untuk satu hari











tobe continue ya...ke postingan berikutnya 

happy reading ^^

Jumat, 13 November 2015

Pantai sawarna yang tidak pernah membosankan

Pantai oohh pantaaaaii....senangnya kalau udah liburan ke pantai, dulu nya gak begitu suka sama yang namanya pantai tapi lebih suka gunung tapi suami ternyata sangat suka dengan pantai.  Kalo dia sudah merasa stress dengan pekerjaan butuh refreshing yg dipilih pasti pantai...belum semua pantai sih di kunjungi hanya beberapa saja yg terjangkau oleh kendaraan atau bugdet kami..hehehe

Pantai yang sudah pernah kami kunjungi di antaranya anyer, pelabuhan ratu, parang tritis, pantai kuta, pantai santolo, pantai ranca buaya, pantai pangandaran, pantai batu karas dan pantai sawarna...diantara semua yg pernah di kunjungi saya paling terkesan sama pantai sawarna pantainya masih asli dan bersih masih jarang yang berjualan dan udaranya pun masih lebih sejuk karena ada bukit di pinggir pantai tersebut..saya sudah 3 kali mengunjungi nya, pertama waktu bersama keluarga ( keluarga kaka dan keluarga kecil saya) yang ke dua pergi bersama karyawan2 sambil merayakan ultah ke 6 kaka ghaizan anak pertama saya, dan ketiga hanya ber empat saja, saya suami dan anak2...keadaan sekarang lebih baik untuk akses nya jalan2 lebih lebar dan lebih mulus, untuk penginapan disana masih bersifat home stay yg dikelola pribadi jadi harga dan kualitas bervariasi..saya termasuk yang tidak mau coba2 atau mungkin tipe setia kali yaaa..haha jadi saya selalu menginap di penginapan yg sama naman nya CLARA tempatnya rapi bersih dan terasa sekali di pedesaan nya karena model penginapan nya rumah panggung tapi sangat nyaman dan termasuk murah..untuk 1 malam nya saat itu weekend sekitar 600 ribu ( 2 kamar tidur, 2 kmr mandi, ruang tv dan teras depan belakang) sedangkan untuk yg 1 kamar tidur n 1 kamar mandi hrg nya sekitar 350 ribu..
Dan ini di antara foto2 yang saya sempat ambil di pantai











Itu sebagian dari foto2  dari kunjungan yang ke 3 kali..oyaa sebelum sampai di lokasi nanti kita akan melewati puncak gunung namanya puncak habibi indaah banget di ketinggian entah berapa ribu kaki kita bisa melihat keindahan laut ciptaan Allah ini dari kejauhan sambil istirahat dan minum es kelapa muda sebelum melanjutkan perjalanan


 Foto di atas di ambil di kunjungan pertama sekitar bulan januari 2014 yang di bawah foto kemarin oktober 2015


pantai sawarna
Ini foto yg di ambil januari 2013

 Pantai sawarna 
Pokoknya gak pernah bosan untuk mengunjungi pantai ini, karena buat saya tempat nya romantis dan benar2 lain dengan pantai lainnya..
Next saya posting lagi cerita pantai lain nya..semoga bermanfaat buat pembaca..

Wassalam..

Selasa, 06 Oktober 2015

Wisata pantai di garut

Catatan pertamaku di bog ini..
Bismillah..Assalamualaikum wr.wb

Sahabat blog.. saya ingin share pengalaman saya mengunjungi pantai2 di jawa dan bali ( soalnya travelling nya masih seputaran jawa n bali aja...hehe)
Nanti di postingan berikutnya akan saya share secara detail nya berikut fotonya yaa..
Dari sekian banyak pantai yang saya kunjungi yang paling berkesan adalah di pantai ranca buaya letaknya di propinsi jawa barat tepatnya di garut.
Perjalanan yang saya pilih saat itu melalui jalur bandung dari arah jakarta keluar di tol moch toha lanjut ke arah pangalengan,  perjalanan lebih banyak turunan di antara pegunungan  melewati situ cileunca. Istirahat sebentar untuk foto2 dan melanjutkan perjalanan lagi. Pesan saya berhati2 di jalanan naik turun  ini krn sebelah kanan nya jurang dan saat itu ada beberapa yg mogok saat tanjakan. Kodisi kendaraan harus fit begitupun sopir. Sampai di lokasi sekitar tengah malam,  dan yang pertama kita lihat adalah indomaret dan itu satu2nya indomaret yang saya temui. Dari situ sudah tidak jauh hanya beberapa menit lagi untuk sampai di pantai ranca buaya.
Sahabat blog pecinta pantai..kondisi lautnya masih sangat asri , pasirnya memang kasar karena campuran dari bebatuan dan kerang2 laut..karena laut ini terhubung langsung ke samudra hindia.
Saya dan keluarga menginap di sebuah hotel di pinggir pantai yang cukup bersih dan harga pun terjangkau (500rb/kamar) itu harga weekend atau libur hari raya.

Sekian dulu berbagi pengalaman dari saya, lain waktu saya akan posting lagi pengalaman yang lain.
Semoga bermanfaat